Investasi emas memang masih sangat populer, tetapi ada baiknya Anda memahami keuntungan dan kerugian investasi ini. Pelajari juga cara agar investasi emas berbuah cuan.
Mengapa Harus Investasi Emas?
Dengan cara investasi, Anda bisa menikmati beberapa keuntungan yang mungkin tidak bisa Anda temukan di instrumen investasi lain. Berikut ini beberapa kelebihan yang ditawarkan oleh investasi berwujud emas.
1. Kecenderungan harga emas yang naik dalam jangka panjang
Emas memang masih menjadi primadona investasi dalam jangka panjang karena logam mulia ini memiliki harga yang cenderung naik dan senantiasa mengalami peningkatan di atas rata-rata nilai inflasi. Ketika Anda menginvestasikan uang Anda dalam bentuk emas, nilai uang yang Anda investasikan tersebut tidak akan mengalami penurunan, khususnya jika investasi dilakukan dalam jangka panjang.
2. Tahan resesi
Alasan lain yang membuat investasi emas antam menjadi salah satu pilihan investasi terbaik adalah karena nilainya yang paling tahan terhadap kondisi resesi. Gempuran pandemi yang terjadi tahun 2020 misalnya sukses membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga 26,43% menurut salah satu portal berita online. Akan tetapi, penurunan justru tidak terjadi pada emas karena nilainya cenderung naik pada tahun yang sama. Kondisi resesi bisa terjadi kapan saja dan seringkali tidak terduga sehingga memilih instrumen investasi yang berisiko rendah bisa dipertimbangkan dalam rencana finansial jangka panjang yang Anda miliki.
3. Mudah diuangkan
Selain investasi dalam bentuk uang, beberapa mungkin mempertimbangkan properti untuk investasi jangka panjang. Akan tetapi, Anda tidak boleh gegabah memilih investasi dalam bentuk properti khususnya jika Anda mencair investasi jangka panjang yang juga mudah diuangkan.
Anda memang bisa menjual properti kelak saat Anda ingin menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan atau investasi lain. Namun, proses penjualan properti bisa berlangsung cukup lama.
Lain halnya dengan emas yang bisa lekas dijual sehingga Anda bisa cepat mendapatkan uang. Hal ini sangat berguna saat Anda butuh suntikan dana segar dalam waktu singkat untuk berbagai kebutuhan.
4. Tak butuh modal besar
Beberapa orang mungkin beranggapan bahwa mereka akan membutuhkan uang dalam jumlah besar untuk bisa memulai investasi dalam bentuk emas. Namun, nyatanya tak butuh modal besar untuk bisa mulai berinvestasi logam mulia.
Anda tinggal memilih akan berinvestasi dalam bentuk emas fisik atau emas digital. Untuk memulai investasi emas fisik, Anda bisa menyiapkan uang sekitar Rp500.000,00 untuk mendapatkan emas sejumlah 0,5 gram mengingat denominasi emas fisik yang ditawarkan di Indonesia sangat beragam. Hanya, perlu Anda garis bawahi bahwa emas fisik dengan denominasi kecil akan memiliki harga dasar yang lebih mahal karena perusahan tak hanya mengucurkan dana untuk memproduksi emas melainkan juga pengemasan untuk masing-masing denominasi emas fisik.
Selain investasi dalam bentuk emas fisik, Anda juga punya pilihan untuk berinvestasi dalam bentuk emas digital seperti investasi emas di pegadaian. Jika Anda memilih opsi ini untuk investasi emas, Anda bahkan bisa memulai dengan nominal Rp50.000,00 saja. Dengan demikian, siapa saja bisa mulai berinvestasi emas untuk masa depan yang lebih cerah.
5. Perawatan minim
Investasi jangka panjang berupa properti membutuhkan perawatan yang cukup menguras uang seiring berjalannya waktu. Akan tetapi, investasi dalam bentuk emas membutuhkan perawatan yang sangat minim. Tidak ada biaya perawatan yang harus Anda keluarkan setelah Anda membayar pajak PPh 22 saat membeli emas tersebut.
Kekurangan Investasi Emas
Tentu investasi dalam bentuk emas bukan merupakan bentuk investasi yang paling sempurna karena di balik berbagai kelebihan jenis investasi ini, Anda perlu pula mempertimbangkan beberapa kerugian investasi emas antam berikut ini.
1. Tingginya nilai spread
Investasi emas memiliki kekurangan yang cukup menonjol dibandingkan jenis investasi lain, yaitu nilai spread-nya yang tinggi. Anda bisa mencoba membandingkan nilai spread emas dan saham misalnya. Jika nilai spread investasi adalah 11%, nilai spread investasi saham tidak mencapai 1% walaupun bisa berbeda tergantung platform investasi saham yang dipilih.
2. Risiko Emas Fisik Hilang
Resiko kehilangan ini terbilang besar bila Anda memilih untuk berinvestasi emas dalam bentuk fisik atau perhiasan yang kemudian Anda simpan sendiri. Emas perhiasan bahkan memiliki risiko hilang yang lebih tinggi karena akan dipakai oleh pemilik dan dilihat oleh banyak orang.
Untungnya, sekarang Anda mendapatkan opsi berinvestasi emas secara digital. Pilihan ini aman dari risiko pencurian dan sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
3. Lambatnya Kenaikan Harga
Investasi ini merupakan investasi yang bagus untuk jangka panjang, tetapi tidak bagus untuk investasi jangka pendek karena kenaikan harga emas berlangsung sangat lambat. Saat kondisi ekonomi dengan tidak stabil, harga emas bisa saja mengalami penurunan.
Meskipun kenaikan harga emas bisa dikatakan sangat lambat, hal ini justru bisa menjadi salah satu keuntungan investasi emas sebagai investasi yang mampu menawarkan kepastian. Tren harga pasti naik dari tahun ke tahun yang bisa melebihi rata-rata nilai inflasi nasional. Artinya, nilai investasi emas Anda juga ikut mengalami kenaikan.
4. Keuntungan yang Relatif Kecil
Jika Anda mengharapkan keuntungan yang sangat besar, investasi dalam bentuk emas mungkin bukan merupakan instrumen investasi untuk Anda. Alih-alih menambahkan nilai, fokus investasi ini lebih ke mempertahankan nilai investasi dari emas itu sendiri meskipun kondisi ekonomi dunia sedang tidak stabil sehingga investasi ini juga kerap dijuluki safe haven.
5. Dampak Emas Terhadap Ekonomi Riil Terbilang Kecil
Anda tidak akan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi riil dengan cara investasi emas di pegadaian karena keuntungan yang Anda dapatkan dari investasi ini cenderung digunakan untuk keperluan pribadi.
Tips Investasi Emas untuk Pemula
Nah, setelah memahami keuntungan dan kerugian investasi, selanjutnya Anda perlu memahami cara investasi emas agar untung apalagi jika Anda masih pemula di dunia investasi logam mulia. Tips pertama yang sangat penting dilakukan sebelum mulai investasi emas adalah menentukan tujuan investasi Anda terlebih dahulu mengingat investasi ini adalah jenis investasi jangka panjang. Tujuan investasi tersebut bisa sangat beragam mulai dari persiapan dana pensiun hingga biaya ibadah haji misalnya.
Selain itu, Anda juga perlu memahami kondisi finansial Anda sebelum memulai investasi emas online. Dengan demikian, Anda bisa menentukan nominal investasi emas yang siap menjadi komitmen Anda dalam jangka panjang. Dengan opsi berinvestasi emas secara online, Anda bisa menyisihkan penghasilan sesuai kemampuan untuk berinvestasi.
Semakin cepat berinvestasi memang semakin baik, tetapi cara investasi emas pemula yang baik tidak akan lepas dari pentingnya memantau fluktuasi harga emas di pasaran.
Jika Anda memilih investasi emas fisik, Anda punya pilihan untuk membeli emas dalam bentuk batangan atau perhiasan. Apapun pilihan Anda, pastikan Anda memilih produk emas dengan kadar karat tertinggi karena nilainya cenderung lebih stabil.
Investasi emas memang masih menjadi primadona untuk keamanan finansial jangka panjang sehingga tak sulit menemukan tempat melakukan jual-beli emas. Akan tetapi, jangan sampai Anda salah pilih tempat jual-beli emas yang justru membuat uang Anda raib tidak jelas.